About Me

Visitors

Flag Counter

Thursday, 5 April 2012

Phantom & Kelainan Letak


Sikap  dalam Phantom :
1.   Tunggu
2.   VT
3.   Pimpin mengejan
4.   Ambil Tindakan :
-         pecah Kulit Ketuban
-         akhiri persalinan
-         peringan kala II
-         perbaikan his
-         versi luar
-         profilaksi pinard

TUNGGU

-         lama menunggu sesuai Kurva Friedman u/ mencapai pembukaan lengkap.
-         Primi : T = (9-n) x ½ + 1 jam
-         Multi : T = (9-n) x ¼ + ½ jam
T = waktu menunggu
N = pembukaan (cm ) dimana n > 3 cm


VT

-         atas indikasi :
a.   Dalam kehamilan :
o   Primi 36 mg kepala belum masuk PAP
o   Riwayat Obstetri jelek : lahir mati, prematuritas berulang,
o   Pemeriksaan luar tidak jelas

b.   Dalam persalinan :
o   Kelainan letak ( mencari penyebab )
o   KK pecah kepala masih tinggi ( penumbungan ? )
o   Partus tak berjalan seperti yg diharapkan
o   Pemeriksaan luar tak jelas
o   Akan mengambil tindakan

PIMPIN MENGEJAN

-         cara memimpin : disuruh mengejan saat ada his & istirahat bila tak ada his
-         Lama pimpinan mengejan :
a.   Primi : maks. 2,5  jam
b.   Multi : maks. 1 jam
Kecuali ada indikasi mengakhiri persalinan

AKHIRI PERSALINAN

a.   Indikasi Ibu :
-         RUI
-         Kelelahan
-         Keadaan yg mengancam keselamatan ibu : perdarahan yg sukar dikendalikan, infeksi intrauterin yg berat

b.   Indikasi anak :
-         fetal distress
-         tali pusat menumbung pada letak kepala
-         compound presentation
-         letak dahi, letak muka dagu belakang
-         Transverse arrest :
-         Deep Transverse arrest ( DTA )
-         POPD
-         POAD
-         POPP

c.   Indikasi Waktu :
-         Partus tak maju
-         Partus macet
-         Partus lama
-         Indikasi Pinard : letak belakang kepala, Æ lengkap, kepala didasar panggul, 2 jam dipimpin mengejan tak lahir

Macam pengakhiran persalinan :
a.   Pervaginam :
o   Ekstraksi kaki/ bokong
o   Versi ekstraksi
o   Ekstraksi vakum/ forsep
o   Embriotomi

b.   Perabdominam : Sectio Caesarea


KELAINAN LETAK & PRESENTASI

LETAK SUNGSANG
-         Frank breech presentation
-         Complete breech
-         Incomplete breech ( knee/ foot )


Penyebab letak sungsang :
-         Prematuritas                 - plasenta previa
-         Gemeli                          - multiparitas
-         Hidramnion                            - panggul sempit / CPD
-         Hidrosefalus                 - tumor jalan lahir

Mekanisme persalinan sungsang :
1.   Compaction/ engagement
2.   Descent
3.   Laterofleksi badan janin
4.   Internal rotation bokong, bahu, kepala
5.   Fleksi kepala

Cara pertolongan partus sungsang :
a.   Spontan
b.   Partial extraction/ manual aid :
o   Bahu : Muller, Klasik, Lovset
o   Kepala : Mauriceau
c.   Full Extraction :
o   Ekstraksi bokong
o   Ekstraksi kaki
Dilakukan bila hanya ada indikasi mengakhiri persalinan atau peringan kala II.
Pada pertolongan sungsang selalu dilakukan episiotomi baik primi maupun multi.
Sebab letak sungsang : panggul sempit ringan, tumor jalan lahir.

Pemeriksaan penunjang :
-         USG : letak plasenta, TBJ, lilitan tali pusat
-         BNO : kepala defleksi ? ( sudut fetal spine rahang > 1050 )
KK dipertahankan selama mungkin :
-         distensi serviks
-         cegah prolaps funikuli  -- bisa fatal

Zatuchni Andros score :


0
1
2
Paritas
primi
Multi

U.K
³ 39 mg
38
£ 37
TBJ
> 3630
3175 - 3630
< 3175
Riw. Su. BB>2500
0
1
2
Pembukaan
2 cm
3
4
Penurunan ( station )
-3
-2
-1
Hasil : - < 3  : SC
          - 4 : evaluasi TBJ                  > 5 : pervaginam

Gymovsky pada letak sungsang :
1.   setiap persalinan sungsang hendaknya dipersiapkan utk operasi
2.   TBJ : 2000-4000 gram
3.   U.K : 36-42 minggu
4.   UPD & btk panggul normal
5.   pengawasan ketat perjalanan persalinan
6.   perjalanan kala I sesuai dg kurva friedman
7.   kepala tidak defleksi ( BNO )
           bila tidak terpenuhi : SC

Pertimbangkan SC pada keadaan :
1.   primi tua
2.   nilai sosial janin tinggi
3.   riwayat persalinan jelek, riw. Kematian perinatal
4.   janin > 3500 gram
5.   curiga panggul sempit, btk panggul tidak baik
6.   hiperekstensi kepala
7.   ada indikasi janin u/ akhiri  persalinan : hipertensi, KPD > 12 jam, fetal distress
8.   letak kaki
9.   kontraksi uterus tidak adekuat
10.               prematuritas > 26 minggu dlm fase aktif/ perlu dilahirkan
11.               IUGR berat
12.               ingin steril


Prognosis persalinan :
1.   Anak :
Kematian bayi mencapai 30% karena faktor-faktor :
-         prematuritas
-         penyebab sungsang sendiri : panggul sempit, plasenta previa
-         hipoksia ( lahirkan kepala > 8 menit )
-         perdarahan otak ( kompresi kepala yg terlalu cepat )
-         gangguan dalam persalinan : tangan menjungkit, after coming head
-         akibat tindakan penolong : fraktur, kerusakan saraf leher, plexus brachialis

2.   Ibu :
-         laserasi cerviks ( pembukaan tidak sempurna )
-         infeksi ( manipulasi tangan penolong )
-         perdarahan post partum ( laserasi jalan lahir, komplikasi penyebab letak sungsang )


LETAK LINTANG

Sumbu panjang janin tegak lurus sumbu panjang ibu

Syarat VL :
-         bayi dapat lahir pervaginam
-         bayi hidup
-         dinding perut tipis, kooperatif
-         primi ( 32-36 mg ), multi ( 36-38 mg )
-         air ketuban cukup

KI VL :
-         gemelli
-         plasenta previa
-         bekas SC
-         panggul sempit
-         hipertensi
-         IUGR

Mekanisme persalinan :
1.   Janin genap bulan, letak lintang, hidup
-         tak dapat lahir spontan
-         bila persalinan dibiarkan berlangsung >> letak lintang kasep yaitu keadaan janin terperangkap dalam rongga panggul sementara uterus berkontraksi u/ mengeluarkan janin shg SBR makin teregang dan terjadi cincin retraksi patologis. Jika tidak segera diberi pertolongan akan terjadi Ruptura Uteri.

2.   Janin kecil/ janin mati, panggul baik
Dapat terjadi partus spontan dg cara :
-         Conduplicatio corporae : badan janin lahir seolah-olah terlipat
-         Evolutio Spontanea Denman : bahu tertahan di simpisis, bokong & kaki turun di rongga panggul & dilahirkan kmd diikuti bagian atas dan kepala.
-         Evolutio Spontanea Douglass : bahu masuk panggul kemudian dilewati  bokong & kaki yg lahir terlebih dulu, diikuti bagian badan lain & kepala.
-         Kedua cara terakhir hanya variasi mekanisme fleksi lateral yg maksimal tubuh janin.
Bila VL gagal pada primi para atau tidak dapat dilakukan o.k syarat & kontra indikasi tak terpenuhi ( mis. KK -, datang pembukaan > 4 cm ) sebaiknya dilakukan SC dg pertimbangan :
-         bahu tak dapat menyebabkan pembukaan lengkap shg kala I lama.
-         Tidak ada bagian besar janin yg menahan tekana intra uterin pada waktu his, shg KK mudah pecah & terjadi prolaps funikuli.
-         VE sukar dilakukan pada primi krn uterus & jalan lahir kaku

Pada letak lintang kasep persalinan harus segera diakhiri :
-         SC bila janin hidup
-         Embriotomi bila janin mati


LETAK PUNCAK KEPALA


Bagian terendah adalah UUB ( puncak kepala )

Diagnosis :
-         hamil : sulit
-         inpartu : VT : UUB yang terendah, UUK sukar diraba

Mekanisme kelahiran kepala :
-         putaran paksi dalam : UUB berputar ke simfisis
-         kelahiran kepala : UUB lahir, kemudian glabella sbg hipomoklion, kepala fleksi shg occiput lahir.

Etiologi :
-         kelainan bentuk panggul
-         multiparitas ( otot panggul lembek )
-         kelainan bentuk kepala janin

Pengelolaan :
-         dapat ditunggu partus spontan
-         episiotomi
-         bila 1 jam dipimpin mengejan tak lahir, dan kepala sudah didasar panggul, dilakukan ekstraksi forsep.

1 comment: