Sikap
dalam Phantom :
1.
Tunggu
2.
VT
3.
Pimpin mengejan
4.
Ambil Tindakan :
-
pecah Kulit Ketuban
-
akhiri persalinan
-
peringan kala II
-
perbaikan his
-
versi luar
-
profilaksi pinard
TUNGGU
-
lama menunggu
sesuai Kurva Friedman u/ mencapai pembukaan lengkap.
-
Primi : T = (9-n) x
½ + 1 jam
-
Multi : T = (9-n) x
¼ + ½ jam
T = waktu
menunggu
N =
pembukaan (cm ) dimana n > 3 cm
VT
-
atas indikasi :
a.
Dalam kehamilan :
o
Primi 36 mg kepala
belum masuk PAP
o Riwayat
Obstetri jelek : lahir mati, prematuritas berulang,
o Pemeriksaan
luar tidak jelas
b. Dalam
persalinan :
o Kelainan
letak ( mencari penyebab )
o KK
pecah kepala masih tinggi ( penumbungan ? )
o Partus
tak berjalan seperti yg diharapkan
o Pemeriksaan
luar tak jelas
o Akan
mengambil tindakan
PIMPIN MENGEJAN
-
cara memimpin :
disuruh mengejan saat ada his & istirahat bila tak ada his
-
Lama pimpinan
mengejan :
a. Primi
: maks. 2,5 jam
b. Multi
: maks. 1 jam
Kecuali
ada indikasi mengakhiri persalinan
AKHIRI PERSALINAN
a. Indikasi
Ibu :
-
RUI
-
Kelelahan
-
Keadaan yg
mengancam keselamatan ibu : perdarahan yg sukar dikendalikan, infeksi
intrauterin yg berat
b. Indikasi
anak :
-
fetal distress
-
tali pusat
menumbung pada letak kepala
-
compound
presentation
-
letak dahi, letak
muka dagu belakang
-
Transverse arrest :
-
Deep Transverse
arrest ( DTA )
-
POPD
-
POAD
-
POPP
c. Indikasi
Waktu :
-
Partus tak maju
-
Partus macet
-
Partus lama
-
Indikasi Pinard :
letak belakang kepala, Æ lengkap, kepala didasar panggul, 2
jam dipimpin mengejan tak lahir
Macam
pengakhiran persalinan :
a. Pervaginam
:
o Ekstraksi
kaki/ bokong
o Versi
ekstraksi
o Ekstraksi
vakum/ forsep
o Embriotomi
b. Perabdominam
: Sectio Caesarea
KELAINAN
LETAK & PRESENTASI
LETAK
SUNGSANG
-
Frank breech
presentation
-
Complete breech
-
Incomplete breech (
knee/ foot )
Penyebab
letak sungsang :
-
Prematuritas - plasenta previa
-
Gemeli - multiparitas
-
Hidramnion - panggul sempit /
CPD
-
Hidrosefalus - tumor jalan lahir
Mekanisme
persalinan sungsang :
1. Compaction/
engagement
2. Descent
3. Laterofleksi
badan janin
4. Internal
rotation bokong, bahu, kepala
5. Fleksi
kepala
Cara
pertolongan partus sungsang :
a. Spontan
b. Partial
extraction/ manual aid :
o Bahu
: Muller, Klasik, Lovset
o Kepala
: Mauriceau
c. Full
Extraction :
o Ekstraksi
bokong
o Ekstraksi
kaki
Dilakukan
bila hanya ada indikasi mengakhiri persalinan atau peringan kala II.
Pada
pertolongan sungsang selalu dilakukan episiotomi baik primi maupun multi.
Sebab
letak sungsang : panggul sempit ringan, tumor jalan lahir.
Pemeriksaan
penunjang :
-
USG : letak
plasenta, TBJ, lilitan tali pusat
-
BNO : kepala
defleksi ? ( sudut fetal spine rahang > 1050 )
KK
dipertahankan selama mungkin :
-
distensi serviks
-
cegah prolaps
funikuli -- bisa fatal
Zatuchni
Andros score :
|
0
|
1
|
2
|
Paritas
|
primi
|
Multi
|
|
U.K
|
³ 39 mg
|
38
|
£ 37
|
TBJ
|
>
3630
|
3175
- 3630
|
<
3175
|
Riw.
Su. BB>2500
|
0
|
1
|
2
|
Pembukaan
|
2
cm
|
3
|
4
|
Penurunan
( station )
|
-3
|
-2
|
-1
|
Hasil
: - < 3 : SC
- 4 : evaluasi TBJ > 5 : pervaginam
Gymovsky
pada letak sungsang :
1. setiap
persalinan sungsang hendaknya dipersiapkan utk operasi
2. TBJ
: 2000-4000 gram
3. U.K
: 36-42 minggu
4. UPD
& btk panggul normal
5. pengawasan
ketat perjalanan persalinan
6. perjalanan
kala I sesuai dg kurva friedman
7. kepala
tidak defleksi ( BNO )
bila tidak terpenuhi : SC
Pertimbangkan
SC pada keadaan :
1. primi
tua
2. nilai
sosial janin tinggi
3. riwayat
persalinan jelek, riw. Kematian perinatal
4. janin
> 3500 gram
5. curiga
panggul sempit, btk panggul tidak baik
6. hiperekstensi
kepala
7. ada
indikasi janin u/ akhiri persalinan :
hipertensi, KPD > 12 jam, fetal distress
8. letak
kaki
9. kontraksi
uterus tidak adekuat
10.
prematuritas >
26 minggu dlm fase aktif/ perlu dilahirkan
11.
IUGR berat
12.
ingin steril
Prognosis
persalinan :
1. Anak
:
Kematian
bayi mencapai 30% karena faktor-faktor :
-
prematuritas
-
penyebab sungsang
sendiri : panggul sempit, plasenta previa
-
hipoksia ( lahirkan
kepala > 8 menit )
-
perdarahan otak (
kompresi kepala yg terlalu cepat )
-
gangguan dalam
persalinan : tangan menjungkit, after coming head
-
akibat tindakan
penolong : fraktur, kerusakan saraf leher, plexus brachialis
2. Ibu
:
-
laserasi cerviks (
pembukaan tidak sempurna )
-
infeksi (
manipulasi tangan penolong )
-
perdarahan post
partum ( laserasi jalan lahir, komplikasi penyebab letak sungsang )
LETAK LINTANG
Sumbu
panjang janin tegak lurus sumbu panjang ibu
Syarat
VL :
-
bayi dapat lahir
pervaginam
-
bayi hidup
-
dinding perut
tipis, kooperatif
-
primi ( 32-36 mg ),
multi ( 36-38 mg )
-
air ketuban cukup
KI
VL :
-
gemelli
-
plasenta previa
-
bekas SC
-
panggul sempit
-
hipertensi
-
IUGR
Mekanisme
persalinan :
1. Janin
genap bulan, letak lintang, hidup
-
tak dapat lahir
spontan
-
bila
persalinan dibiarkan berlangsung >>
letak lintang kasep yaitu keadaan janin terperangkap dalam rongga
panggul sementara uterus berkontraksi u/ mengeluarkan janin shg SBR makin
teregang dan terjadi cincin retraksi patologis. Jika tidak segera diberi
pertolongan akan terjadi Ruptura Uteri.
2. Janin
kecil/ janin mati, panggul baik
Dapat terjadi partus spontan dg cara :
-
Conduplicatio
corporae : badan janin lahir seolah-olah terlipat
-
Evolutio Spontanea
Denman : bahu tertahan di simpisis, bokong & kaki turun di rongga panggul
& dilahirkan kmd diikuti bagian atas dan kepala.
-
Evolutio Spontanea
Douglass : bahu masuk panggul kemudian dilewati
bokong & kaki yg lahir terlebih dulu, diikuti bagian badan lain
& kepala.
-
Kedua cara terakhir
hanya variasi mekanisme fleksi lateral yg maksimal tubuh janin.
Bila
VL gagal pada primi para atau tidak dapat dilakukan o.k syarat & kontra
indikasi tak terpenuhi ( mis. KK -, datang pembukaan > 4 cm ) sebaiknya
dilakukan SC dg pertimbangan :
-
bahu tak dapat
menyebabkan pembukaan lengkap shg kala I lama.
-
Tidak ada bagian
besar janin yg menahan tekana intra uterin pada waktu his, shg KK mudah pecah
& terjadi prolaps funikuli.
-
VE sukar dilakukan
pada primi krn uterus & jalan lahir kaku
Pada
letak lintang kasep persalinan harus segera diakhiri :
-
SC bila janin hidup
-
Embriotomi bila
janin mati
LETAK PUNCAK KEPALA
Bagian
terendah adalah UUB ( puncak kepala )
Diagnosis
:
-
hamil : sulit
-
inpartu : VT : UUB
yang terendah, UUK sukar diraba
Mekanisme
kelahiran kepala :
-
putaran paksi dalam
: UUB berputar ke simfisis
-
kelahiran kepala :
UUB lahir, kemudian glabella sbg hipomoklion, kepala fleksi shg occiput lahir.
Etiologi
:
-
kelainan bentuk
panggul
-
multiparitas ( otot
panggul lembek )
-
kelainan bentuk
kepala janin
Pengelolaan
:
-
dapat ditunggu
partus spontan
-
episiotomi
-
bila 1 jam dipimpin
mengejan tak lahir, dan kepala sudah didasar panggul, dilakukan ekstraksi
forsep.
good job..bu bidan
ReplyDelete